winayajayasakti.org - Pembina Pramuka adalah anggota dewasa Gerakan Pramuka selain Pembantu Pembina Pramuka, Pelatih Pembina Pramuka, Pembina Profesional, Pamong Saka, Instuktur Saka, Pimpinan Saka, Andalan, Pembantu Andalan dan Anggota Majelis Pembimbing. Pembina bertugas merencanakan, melaksanakan dan mengawasi pelaksanaan kegiatan kepramukaan di tingkat Gugusdepan (gudep).
Lomba Kreativitas Pembina Pramuka (LKP) Kwarcab Pandeglang adalah sarana bagi para pembina Pramuka berkumpul dan berlomba se Kwartir Cabang Pandeglang. Pembina-pembina ini merupakan kontingen dari masing-masing kwartir ranting, boleh diwakilkan oleh pembina Siaga sampai ke Pandega. Tujuan yang terpenting dalam LKP ini adalah ajang silaturahmi antar Pembina dan menambah teman baru sesama Pembina. Selain itu LKP ini sebagai bagian dari proses evaluasi pembina dalam teknik kepramukaan, sehingga tidak hanya peserta didiknya saja yang baik tetapi pembina-pembinanya pun mempunyai skill yang baik dalam teknik kepramukaan.
Kontingen Kwarran Karangtanjung |
LKP Kwarcab Pandeglang sudah tiga kali terlaksana, yang pertama yaitu sekitar bulan oktober tahun 2014 di Kawasan pantai Karoeng Panimbang, yaitu LKP Pioneering. Seluruh peserta membuat Pioneering dengan tema bebas tetapi memiliki nilai keindahan dan daya guna. Acara yang dibuka oleh Kak Kwarcab Pandeglang ini, terbilang meriah karena juga berbarengan dengan acara Dianpinru se-Kwarda Banten. LKP I ini di nilai oleh dewan juri dari unsur Andalan Daerah, turut menilai adalah ketua Kwarda Banten yaitu Kak Masduki.
Dalam LKP ini WJS juga berperan sebagai peserta dari kontingen Karangtanjung, yang diwakili oleh Kak Ilham dan Kak Bayu. kontingen kami beranggotakan 8 orang, 4 pembina putri dan 4 pembina putra. Dalam hal ini Kak Ilham dan Kak Bayu memang belum berstatus pembina, tetapi kami bersifat membantu dalam perlombaan ini. Kami membuat Meja Makan Set beserta kursinya, hanya saja dalam perlombaan masih banyak kesalahan, sehingga kami belum dapat menjadi juaranya.
Kesalahan dalam LKP I Karoeng ini adalah ketidak cocokan saat tekhnikal meeting dengan pelaksanaan perlombaan. Disini kami mendapati bahwa banyak peserta yang menggunakan tongkat dari bambu dan di potong. Padahal dalam juknis dan tekmit hal itu dilarang oleh panitia. entah apakah detik-detik LKP ada perubahan dan kami tidak mengetahuinya, atau ignorance dari panitia sendiri.
LKP ke-II berlangsung di tahun 2016, LKP ini bersifat hiking rally dari alun-alun hingga ke Kadu Engang di kaki Gunung Karang. Tahun ini kita tidak berpartisipasi karena saa itu UPT dinas pendidikan Karangtanjung sedang mengadakan banyak perlombaan dalam rangka hari Guru (PGRI). Hal ini juga sangat disayangkan oleh Kwarcab Pandeglang dan kwarran kami mendapat teguran.
LKP ke-III berlangsung dengan bersamaanya upacara Hari Pramuka ke-56, hanya saja LKP ini bertempat di halaman KODIM 0601 Pandeglang. Lombanya adalah PBT (Pasang Bongkar Tenda) yang diikuti oleh 2 orang pembina putra dan 2 orang pembina putri, kali ini Kak Bayu dan Kak hadi yang sebagai peserta putra dari Kwarran Karangtanjung dan Bu Sarnah serta bu Uti sebagai peserta putrinya. Hasil dari LKP ini pun masih belum memberikan kebahagiaan bagi Kwarran Karangtanjung karena kita gagal menjadi juaranya. berikut foto-foto kegiatan kami :
0 Komentar
Terima kasih sudah membaca, silahkan tinggalkan komentar!!